Psikologi dapat
dipelajari secara teoritis dan prakis. Psikologi yang dipelajari secara
teoritis apabila orang dalam mempelajarinya demi ilmu itu sendiri, tidak
dihubungkan dengan soal praktik. Dalam segi yang praktis ini, orang mencari
jalan bagaimana dapat mempraktikkan psikologi untuk kehidupan sehari-hari.
Secara harfiah,
psikologi adalah ilmu yang mempelajari tentang jiwa. Psikologi tidak
mempelajari jiwa itu secara langsung karena sifatnya yang abstrak, tetapi
psikologi membatasi pada manisfestasi dan ekspresi dari jiwa tersebut, yakni
berupa tingkah laku dan proses atau keinginannya, sehingga psikologi dapat
didefinisikan sebagai ilmu pengetahuan yang mempelajari tingkah laku dan proses
mental.
Beberapa ahli
berbeda pendapat dalam memberikan batasan psikologi yaitu sebagai berikut.
a. Mussen
dan Rosenzwieg
Pada masa lampau
psikologi diartikan sebagai ilmu yang mempelajari tentang “mind” (pikiran) atau
study of mind, tapi dalam perkembangannnya, kata mind berubah menjadi
“behaviour” (tingkah laku), sehingga psikologi didefinisikan sebagai ilmu yang
mempelajari tentang tingkah laku manusia.
b. Fieldman
Psikologi adalah
merupakan suatu kajian ilmiah mengenai tingkah laku dan proses-proses mental.
c. Garden
Murpgy
Psikologi adalah ilmu
yang mempelajari respon yang diberikan oleh makhluk hidup terhadap
lingkungannya.
d. Woodworth
& Marquis
“Psychlogy is the scientific studies of the individual activities
relation to the environment” artinya psikologi adalah suatu ilmu
pengetahuan yang mempelajari tentang aktivis atau tingkah laku individu dalam
hubungan dengan alam sekitarnya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar